Jakarta, PR Politik (22/12) – Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Lisda Hendrajoni, mengharapkan adanya sinkronisasi antara keinginan dan aspirasi masyarakat serta pemerintah daerah untuk terbitnya undang-undang yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Harapan ini disampaikan Lisda saat kunjungan kerja Baleg DPR RI ke Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada Jum’at (20/12/2024).
Rombongan Baleg DPR disambut oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, di Auditorium Istana Gubernuran, Padang. “Intinya kunjungan kerja ini dalam rangka sosialisasi Prolegnas Prioritas 2025 dan Prolegnas Jangka Menengah 2025-2029. Kita berharap kunjungan kerja ini bisa mendapatkan masukan dari berbagai pihak, termasuk masyarakat daerah, guna terbitnya undang-undang yang sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat,” ungkap Lisda.
Legislator NasDem dari Dapil Sumatera Barat I (Kabupaten Pesisir Selatan, Solok, Sijunjung, Tanah Datar, Kepulauan Mentawai, Dharmasraya, Solok Selatan, Kota Padang, Kota Solok, Kota Sawahlunto, dan Kota Padangpanjang) ini berharap kegiatan kunjungan kerja dapat membuka ruang komunikasi antara pemerintah daerah, baik provinsi maupun kabupaten/kota, dengan para wakil rakyat, terutama yang berasal dari daerah pemilihan terkait.
“Untuk itu kita berharap ke depan, para kepala daerah yang terpilih dan segera dilantik, baik itu tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, dapat sama-sama membangun komunikasi demi pembangunan di Sumatera Barat. Kami selalu membuka ruang diskusi ataupun komunikasi untuk hal tersebut sebagai salah satu perjuangan kami di pusat,” tambahnya.
Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, menyambut baik kunjungan Baleg DPR RI dan menyampaikan tiga aspirasi yang diharapkan dapat dipertimbangkan oleh Pemerintah Pusat. “Kami sangat mengapresiasi kunjungan Baleg DPR ke Sumbar untuk menyosialisasikan Prolegnas ini. Pemprov Sumbar telah menetapkan 17 Program Pembentukan Perda Tahun 2025, antara lain tentang ketenagakerjaan, jasa konstruksi, penyelenggaraan jalan, pendidikan, perlindungan petani, izin usaha, pengelolaan sampah, dan pengairan,” jelas Mahyeldi dalam sambutannya.
Dia menilai kunjungan kerja Baleg DPR kali ini adalah momentum strategis bagi Sumbar, terutama terkait dengan sejumlah RUU Prioritas 2025 yang memiliki potensi besar untuk mendorong pengembangan sektor ekonomi utama di Sumbar.
Sumber: fraksinasdem.org
