Kemensos Tindak Lanjuti Pengusulan Marsinah sebagai Pahlawan Nasional, Dokumen Lengkap Masuk Tahap Verifikasi Pusat

Jakarta, PR Politik – Kementerian Sosial (Kemensos) RI menindaklanjuti pengusulan Marsinah, sosok buruh dan aktivis perempuan asal Nganjuk, Jawa Timur, untuk memperoleh gelar Pahlawan Nasional.

Kepastian ini disampaikan Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono saat menerima audiensi Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi, Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur Restu Novi Widiani, serta perwakilan daerah dan serikat buruh di Kantor Kementerian Sosial, pada Kamis (16/10).

“Semua dokumen akan segera kami teruskan ke sidang TP2GP, selanjutnya dilaporkan kepada Menteri Sosial, dan tahap terakhir diserahkan ke Dewan Gelar di Istana Presiden,” kata Agus Jabo.

Koordinasi telah dilakukan antara TP2GD (Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Daerah) Kabupaten Nganjuk dan Provinsi Jawa Timur, dan hasilnya akan segera diserahkan kepada TP2GP (Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pusat) untuk pembahasan di tingkat nasional.

Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial Kemensos Mira Riyati Kurniasih menjelaskan bahwa proses pengusulan Marsinah menjadi salah satu yang paling cepat dibandingkan dengan calon pahlawan lainnya, meski seluruh tahapan tetap mengikuti prosedur yang berlaku.

“Secara administratif, berkas Marsinah sudah lengkap. TP2GP akan melakukan verifikasi lapangan ke Nganjuk dan Surabaya untuk memastikan keabsahan data serta memperkuat data primer dengan bertemu keluarga dan menelusuri jejak perjuangannya,” ujar Mira.

Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi mengucapkan terimasih atas atensi negara, seraya menyampaikan bahwa pengusulan Marsinah telah diperjuangkan sejak tahun 2022. Upaya ini semakin getol setelah Presiden Prabowo Subianto menyatakan dukungan secara terbuka saat Hari Buruh 1 Mei 2025.

“Kami menyiapkan dokumen lengkap, data terverifikasi, dan kronologi perjuangan Marsinah secara utuh. Payung hukumnya sudah ada, tinggal menunggu pengesahan di tingkat pusat,” kata Marhaen.

Baca Juga:  Menpora RI Cabut Permenpora 14/2024, Fokus Deregulasi dan Introspeksi Organisasi Olahraga

Wamensos Agus Jabo juga menegaskan tiga unsur spesial yang menjadikan Marsinah sosok istimewa dan layak memperoleh gelar Pahlawan Nasional. Marsinah merepresentasikan perjuangan perempuan dalam sejarah pergerakan rakyat Indonesia, berasal dari kalangan rakyat biasa (buruh), dan keberaniannya memperjuangkan keadilan menjadikannya simbol perlawanan terhadap ketidakadilan sosial.

“Ada tiga unsur spesial terkait gelar untuk Mbak Marsinah ini, dia sosok perempuan, berasal dari kalangan buruh dan seorang pejuang HAM. Semoga apa yang dibawa dari Nganjuk atas nama Marsinah tidak menemui hambatan. Semua pihak telah bekerja dengan sangat baik dan penuh dedikasi,” harapnya.

 

 

sumber : Kemensos RI

Bagikan: